Tuesday 25 June 2013

Awas! Ban Bisa Bikin Boros!

Bekasi, KompasOtomotif - Ban  merupakan salah satu faktor yang menyebabkan pemakaian bahan bakar boros. Contohnya, energi dari mesin terbuang untuk melawan hambatan gelinding (rolling resistance) pada saat digunakan. Hisao Ushikubo, Senior Fellow Bridgestone Corporation, menjelaskan hambatan gelinding ban besar karena beberapa faktor. 
1. Deformasi. Menurut penelitian, 90 persen hambatan gelinding terjadi karena ban mengalami perubahan bentuk. Selama berputar, ban mengalami beragam perubahan bentuk akibat perbedaan permukaan jalan yang dilintasi. Hambatan tersebut menimbulkan gesekan dan panas, sekaligus menambah hambatan gelinding. Bahan yang baik, mencegah terjadinya panas. dalam hal ini, untuk Ecopia EP150 adalah kompon Nano Pro-Tech. 
2. Tekanan angin kurang. Permukaan ban yang bersentuhan dengan jalan bertambah besar. Hambatan gelinding juga bertambah. Panas yang ditimbulkan permukaan juga menyebabkan bentuk berubah. Untuk mencegah hal ini,  tekanan angin ban harus disesuai dengan rekomendasi pabrik mobil. 
3. Telapak lebar. Semakin lebar telapak ban, bertambah pula gesekan dan menyebabkan konsumsi bahan bakar jadi lebih boros. Kendati demikian, untuk stabilitas lebih baik. karena itu, pemilihan ban harus sesuai dengan target yang diinginkan.

Sumber Kompas Otomotif

Kelebihan & Kekurangan Mengisi Ban Dengan Nitrogen

Ban adalah komponen penting pada kendaraan sehingga tekanan angin dalam ban perlu diperhatikan agar kinerja grip atau daya cengkram ban terhadap jalan tetap optimal. Selain menggunakan angin biasa, kini beberapa toko ban juga menyediakan gas Nitrogen (N2) untuk diisi ke ban.Lalu apa keutungan dan kelemahan menggunakan Nitrogen:
Keuntungan Menggunakan Nitrogen (N2) sebagai gas pengisi ban :
1. Tekanan ban terjaga lebih lama (menjadi lebih jarang mengisi ulang)
2. Daya cengkram dan kinerja ban menjadi optimal akibat grip yang baik, tekanan yang tidak berkurang)
3. Menghemat BBM (tekanan tepat, meringankan kerja mesin)
4. Memperpanjang umur pakai ban (tekanan tepat, habisnya ban akan merata)
5. Meningkatkan keselamatan (tekanan tepat, grip dan stabilitas terjaga)
6. Tidak terjadi oksidasi pada karet ban (memperpanjang umur elastisitas karet ban)
7. Tidak membantu menimbulkan karat (aman bagi komponen besi)
8. Tekanan ban yang stabil terhadap temperatur ban (mengurangi kecelakaan akibat pecah ban / overpressure)

Kelemahan gas Nitrogen (N2) sebagai gas pengisi ban :
1. Harga yang masih mahal. Umumnya berkisar sekitar 10 ribu hingga 20 ribu rupiah untuk setiap ban. Belum lagi ada tambahan biaya apabila sebelumnya gas pengisi ban tersebut bukan Nitrogen, karena harus dikuras terlebih dahulu untuk kemudian diisi dengan Nitrogen. Biaya kuras berkisar sekitar 5 ribu sampai 10 ribu rupiah.
2. Untuk perawatan setiap kali ban yang sudah terisi oleh Nitrogen, maka selanjutnya jika tekanan angin berkurang, sangat disarankan untuk menambahkannya dengan Nitrogen juga.
3. Ketersediaan, belum banyak bengkel ban yang menyediakan jasa pengisian Nitrogen.

Tips Menghemat Konsumsi BBM

London, KompasOtomotif — Akhir-akhir ini, pengguna kendaraan bermotor dihadapkan pada bayang-bayang kenaikan harga BBM. Tidak perlu khawatir karena irit tidaknya konsumsi bahan bakar bukan karena faktor minyak murah semata, melainkan juga perlakuan terhadap kendaraan itu sendiri.

KompasOtomotif merangkum delapan nasihat yang dilansir about.com untuk pengguna sepeda motor agar konsumsi bahan bakar irit, berangkat dari sudut pandang perilaku. Berikut tipsnya:

1. Memanaskan mesin sudah jadi ritual. Tapi kebanyakan sepeda motor berteknologi injeksi sudah bisa dinaiki secara instan setelah dinyalakan. Jika Anda yakin performa sepeda motor tidak turun, maka langsung tancap lebih baik. Itu lebih cepat dalam memanaskan mesin ketimbang membuang bahan bakar saat dipanaskan dalam kondisi diam.

2. Salah satu yang paling efektif, memelihara tekanan angin. Cari tekanan yang direkomendasikan yang biasa tertempel pada sepeda motor atau buku petunjuk kendaraan. Tekanan ban yang pas tak hanya menghemat bahan bakar, tetapi juga meningkatkan pengendalian.

3. Performa sepeda motor akan baik jika mesin terawat. Pahami bahwa saringan udara bersih, busi fresh, saringan bensin bebas kotoran, dan setelan bagus sangat besar peranannya dalam mengirit bahan bakar. Lakukan ini.

4. Fokus memelihara kecepatan konstan. Tarik tuas gas perlahan dan jangan menghentak, apalagi menggeber-geber gas. Berlagak ngebut, padahal di depan bakal macet, hanya akan membuang bahan bakar sia-sia.

5. Berpikirlah begini: batas kecepatan di jalan diciptakan polisi bukan hanya untuk menertibkan, melainkan juga menghemat bahan bakar. Tarik gas memang enak dan menimbulkan perasaan meledak-ledak karena adrenalin meningkat deras. Namun, bahan bakar dijamin jauh lebih boros.

6. Bobot pasti mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Kurangi komponen tambahan yang tidak perlu. Misalnya, boks di kanan-kiri-belakang. Jika tidak ada isinya, kenapa harus dipasang untuk dipakai berangkat kerja? Pasanglah hanya kalau butuh, misalnya touring.

7. Aerodinamis itu penting. Sebisa mungkin buang peralatan yang membuat angin "menabrak" keras sepeda motor, misalnya tameng angin (windshield) yang tegak lurus. Usahakan memasang tameng angin yang aerodinamis, bila perlu posisinya tak terlalu tinggi.

8. Berkendaralah di jalan yang benar (aspal). Banyak sepeda motor kurang sabar dengan mengambil jalan tanah di sebelahnya, atau bahkan naik trotoar rusak hanya untuk menyalip dua atau tiga kendaraan lain dan mengorbankan pejalan kaki. Sia-sia. Percayalah bahwa jalan yang tak mulus menambah konsumsi bahan bakar.
Selamat berkendara hemat, nyaman, dan aman.

Sumber : Kompas Otomotif

Mengenal Ambulance

ambulance%2Bhistory
Ambulans pertama kali dipakai pada waktu perang inggris tahun 1888 untuk mengangkut prajurit perang yang terluka di medan peperangan ke rumah sakit terdekat. Waktu ambulansnya masih ditarik dengan tenaga kuda untuk jalannya. Dan belum ada tenaga medik yang disiagakan di dalam ambulans tersebut. Jadi kalau masih bisa hidup sampai rumah sakit terdekat, sangat beruntunglah prajurit yang terluka tersebut.

Sekarang jaman sudah canggih, ambulans sekarang menggunakan kendaraan mobil dengan tipe angkut yang lebih besar dan dilengkapi dengan peralatan elektromedik, air conditioner (AC), alat bantu pernafasan, foto x-ray portable dan tenaga paramedik yang disiagakan di dalam ambulans, yang tempatnya terpisah dengan driver ambulans.

Tapi di indonesia kebanyakan sih ambulans masih hanya dipakai sebagai kendaraan pengangkut jenasah. Dan ambulans di Indonesia banyak yang belum memenuhi kelengkapan gawat darurat untuk menangani pasien. Kebanyakan mobil sejenis minibus yang dimodifikasi sekedar untuk mengangkut pasien saja dengan perlengkapan medik yang ala kadarnya. Kalau saya lihat rumah sakit, yang pertama saya lihat pastilah ambulansnya dulu, itu mencerminkan rumah sakitnya juga lho.


Ambulance


Ambulans dipakai untuk perpindahan pasien dari dan ke rumah sakit, baik itu menuju Instalasi Gawat Darurat rumah sakit rujukan ataupun tempat transit seperti bandara atau anjungan helikopter. Kalau untuk tenaga paramediknya pasti ada minimal seorang dokter dan seorang perawat sebagai pendamping saat perjalanan. Semua yang ada di ambulans termasuk dalam tingkat emergency atau darurat. Jadi semua perlengkapan peralatan di ambulans haruslah selalu siap sedia dimanapun dan kapanpun.

Tarif ambulans juga lumayan mahal lho, hitungnya per km. Tapi kalau naik ambulans, rombongan presiden atau rombongan bupati saja kalah dengan suara sirine yang berdengung. Semuanya pasti minggir dan memberikan ambulans jalan terlebih dahulu. Dijamin sampai tujuan dengan cepat, karena itu memang kelebihan dari ambulans.

ambulance%2Bdesign
Perlengkapan Ambulans

Yang dasar dan selalu harus ada adalah patient monitor, defibrillator, kursi roda, brancard pasien transport, dan oksigen tabung lengkap regulator dan resucitator bagnya.

Karena pada ambulans belum ada standarisasi peralatan perlengkapan medik, coba kita lihat apa saja sih yang mungkin diperlukan pada ambulans demi perangkat darurat medik.

Keterangan menurut gambar :
1: Defibrillator dengan Pasien Monitor
2: Syringe Pump Pack Set
3: Suction unit
4: High Flow CPAP
5: Syringes and Needles
6: Obat-obatan
7: Rak Peralatan Tambahan
8: Rak Peralatan Tambahan
9: Sarung Tangan Medis
10: Stretcher Brancard Pasien Transport
12: Ventilator Portable
13: Emergency suitcase and backpack

Nah, demi kenyamanan pasien dan keamanan pasien maka perlengkapan peralatan medik yang mendukung sangat diperlukan untuk tindakan medik di dalam ambulance. Baik itu penanganan darurat pertama dan perpindahan pasien.

Sumber ; http://www.elektromedik.info/2011/11/melihat-perlengkapan-medik-di-dalam.html

Cara Memasang Alarm Mobil

Jakarta, KompasOtomotif - Alarm konvensional yang saat ini beredar, rata-rata berfungsi memperlambat proses kerja maling. Karena harus melumpuhkan sistem tersebut terlebih dahulu sebelum membawa kabur mobil. Caranya dengan memotong kabel sirine alarm atau memutus kabel disekitar kepala aki.Tapi kini banyak produsen alarm yang sudah punya beberapa komponen jitu untuk mengakalinya.
"Alarm dengan harga murah (di bawah Rp 1 juta) lebih mudah dilumpuhkan maling. Usahakan membeli alarm dengan fitur beragam untuk menyulitkan kerja maling. Termasuk yang bisa membuatnya ketahuan. Kalau sudah begini, mereka akan langsung kabur," jelas Eddy Suhaedi, Manajer Pengembangan Bisnis, Rema Tip Top Indonesia, distributor alarm di Tanah Air. Beberapa langkah yang harus diperhatikan sebelum memilih alarm agar aman.
1. Cari model dengan fitur beragam dengan punya banyak kemampuan, misalnya GPS treking untuk memonitor keberadaan mobil, mematikan mesin dari jauh (lewat internet), ponsel pintar. "Makin banyak pelengkap, kerja kerja maling kiat sulit. Memang harus mengeluarkan dana lebih besar. Tapi itu konsekuensi yang harus dibayar," tegas Eddy.
2. Sembunyikan letak sirine di lokasi yang sulit digapai tangan. Kabel penghubung sebisa mungkin melewati jalur yang sulit dijangkau atau tidak terlihat. Hal tersebut akan menyulitkan maling melumpuhkan sirine.
3. Lindungi kabel di sekitar kepala aki dengan bahan yang tidak mudah dipotong. Tidak perlu terlalu panjang, minimal 5-7 cm dari kepala aki.

Sumber Kompas otomotif

Ganti Rem Teromol Belakang Menjadi Cakram

KompasOtomotif - Rem merupakan salah satu komponen vital di kendaraan. Jika tidak berfungsi dengan baik atau rusak, dipastikan akan berakhir dengan kecelakaan. Setiap produsen merancantg sistem dan menggukan komponen rem sesuai dengan kemampuan kendaraan. Kendati demikian, beberapa penggunanya masih merasa kurang yakin, tetap saja melakukan modifikasi agar  merasa lebih yakin.
Berikut beberapa pilihan yang bisa dipakai untuk membuat rem lebih pakem berdasarkan petunjuk Agus Djoahansyah, pemilik Bengkel Dems Auto Technic di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur.
1. Ganti kampas rem dan cakram. Biasanya konsumen mau cari jalan pintas dan mudah, hanya mengganti kampas dengan produk kompetisi. Langkah tersebut memang bisa membuat kerja rem lebih pakem. Namun bahan dasar lebih keras dari produk standar sehingga bisa mengakibatkan cakram cepat terkikis dan tipis. Untuk mengantisipasi, piringan juga harus diganti dengan produk kompetisi.
Kelebihan lain, penggantian secara bersamaan membuat usia kampas dan piringan rem bertahan lebih lama dibanding standar. Apalagi digunakan pada kondisi normal atau sehari-hari (bukan untuk balap). Namun ada hal yang patut diperhatikan, saat suhu kampas masih dingin, kerja rem  belum maksimal atau tidak sepakem saat sudah panas.
2. Ganti teromol dengan cakram. Beberapa mobil yang dijual saat ini masih memakai tromol untuk rem (troda) belakang. "Normalnya pembagian pengereman antara depan belakang adalah 70:30. Nah, meski kecil jika dimaksimalkan akan menjadi lebih pakem," papar Agus. Biasanya rem belakang kerap berfungsi ketika beban rem berat, misalnya rem mendadak.
Proses penggantian  tidak semudah melepas teromol dan lasung memasang cakram. Harus ditambahkan adaptor memegang cakram dan kaliper. Pemasangannya harus presisi agar permukaan cakram, kalau habis harus rata.
3. Untuk rem belakang yang diubah ke cakram, harus ditambahkan kaliper buat rem tangan atau parkir. Cara ini kerap dilakukan pada mobil yang dipakai slalom. Selain menambahkan kaliper, sistemnya pengoperasian juga harus diubah. Bial sebelumnya dioperasikan secara mekanis (menggunakan kawat), untuk cakram harus hidraulik. Untuk itu, harus ditambah pula dengan master rem yang dioperasikan melalui tuas rem tangan.

Sumber : Kompas Otomotif

Seputar Power Steering

Jakarta, KompasOtomotif - Umumnya, mobil-mobil keluaran terbaru, menggunakan power steering yang digerakkan oleh motor listrik (EPS:Electric Power Steering). Untuk mengetahui mobil yang menggunakan EPS sangat mudah. Buka kap mesin, lihat apakah ada pompa dan selangpower steering di dekat dinding antara kabin dan ruang mesin (firewall) atau tidak? Jika tidak ada, dipastikan mobil tersebut sudah menggunakan EPS.
Teknologi tersebut bisa dikatakan minim perawatan karena semua sudah diatur oleh modul. "Power steering listrik umumnya rusak karena penggunanyakurang apik dan cenderung sembrono," jelas Julius, pengelola bengkel spesialis power steering, Botak Seng di kawasan Fatmawati, Jakarta.
Dibeberkan, masalah yang biasa terjadi, muncul suara "tek-tek" saat melewati jalan rusak atau berlubang. Selain itu,getaran setir sangat lebih keras. Berikut faktor yang menyebabkan EPS rusak.
1. Menerjang jalan rusak. EPS akan mudah mengalami kerusakan jika kerap melewati jalan rusak atau berlubang. Makin parah lagi jika pengemudi melintas pada kecepatan tinggi. Getaran dan hentakan keras yang diterima rack steer  bisa merusak poros rack steer (as).
Selain itu, kemungkinan karet pelindung jakan robek, apalagi jika kondisinya sudah rengat. Jika hal tersebut terjadi, air, debu dan kotoran akan masuk ke as setir dan menyebabkannya berkarat. Indikasi as setir kotor dan berkarat, saat diputar berbunyi. Setir juga berat ketika diputar.
2. Hindari banjir. Khususnya, bagi pemilik Honda. Pasalnya, motor listrik dipasang langsung pada as setir, sejajar dengan as roda. Jika air sampai merendam, motor listrik bisa rusak. Bila sudah rusak, motor listrik tersebut harus diganti karena tidak bisa diperbaiki. 
Beberapa merek lain meletakkan motor listrik  di dalam kabin di atas pedal gas. Untuk memastikan letak motor listrik,  Anda bisa menanyakan ke mekanik bengkel kepercayaan Anda untuk langkah preventif.
3. Usia. Biasanya EPS sudah mulai bermasalah (timbul bunyi-bunyi) ketika umur mencapai 5 tahun lebih atau telah menempuh jarak 100.000 km. Menjadi lebih pendek ketika kerap digunakan secara tidak wajar. "Kalau pemiliknya telaten dan tidak pernah terendam air, pemakaian bisa lebih dari 5 tahun. Pemeliharaan, cukup ganti karet pelindung as setir," terang Julius.
Perbaikan EPS membutuhkan biaya lebih besar, paling murah Rp 1,5 juta. Untuk penggantian komponen harganya bervariasi tergantung merek.  

Sumber Kompas otomotif

Mengenal Sistem Alternator

Sistem pengisian pada kendaraan mempunyai 3 rangkaian komponen penting yaitu Aki, Alternator dan Regulator. Alternator sendiri terdiri dari komponen-komponen seperti gabungan kutub magnet yang dinamakan rotor, yang didalamnya terdapat kumparan kawat magnet yang dinamakan stator.

Alternator mulai berfungsi untuk menghasilkan listrik/pembangkit listrik ketika mesin dihidupkan untuk disalurkan ke aki dengan mengkonversi / mengubah tegangan AC menjadi tegangan DC. Sedangkan regulator punya fungsi sebagai alat pengatur dan pembatas voltase yang terdiri dari sebuah rangkaian dioda yang dinamakan rectifier serta dua kipas dalam (internal Fan) untuk menghasilkan sirkulasi udara.
Model Alternator
Model alternator untuk setiap jenis mobil itu berbeda-beda, tapi kebanyakan alternator mempunyai regulator yang berada didalamnya ( IC built In), namun untuk tipe yang lama mempunyai regulator diluar. Tidak seperti model yang lama, tipe yang punya IC bulit in ini dapat dengan mudah diperbaiki dengan membuka tutup bagian atasnya.
Tipe lainnya adalah model pulley alternator yang diikat/dikencangkan ke bagian sumbu rotor. Alternator dengan tipe ini tidak mempunyai kipas luar yang menjadi bagian dari pulley-nya namun sudah mempunyai 2 kipas dalam untuk sirkulasi udara pendingin, tidak seperti jenis alternator lama yang menggunakan kipas luar untuk pendinginan.
Antara Aki dengan Alternator
Besaran daya yang terdapat alternator beragam, mulai dari yang paling kecil yang mempunyai daya 35 A hingga yang terbesar yang beredar dipasaran yaitu 220 A. Karena berfungsi sebagai pembangkit daya listrik ke aki, apabila ada penambahan perangkat atau aksesoris mobil yang membutuhkan beban listrik yang besar / banyak, cukup dengan mengganti alternatornya bukan aki. Karena bila memperbesar daya listrik di aki tapi penyaluran tenaganya lebih kecil, maka aki akan tetap tekor. Jadi makin besar beban listrik yang dipakai, makin besar juga daya dari alternator yang harus dipergunakan.
Perawatan Alternator
Tidak ada hal khusus untuk merawat alternator, tapi apabila ada kerusakan dapat dideteksi secara dini melalui konsol dashboard yang terdapat gambar aki, apabila berkedip-kedip berarti tidak ada pengisian ke aki dan bisa jadi terdapat kerusakan pada alternator selain dari aki-nya. Aki sendiri berhubungan langsung dengan dinamo starter. Selain itu juga, jangan menambah beban listrik yang berlebihan pada kendaraan, karena dapat memperpendek umur dari alternator ataupun umur dari aki.
Karena terdiri dari bermacam-macam komponen, maka apabila ada kerusakan pada salah satu komponennya masih bisa diperbaiki (rekondisi). “pengerjaan kerusakan dari alternator bisa mencapai 3-5 jam tergantung dari tingkat kesulitan kerusakan dari alternator” ungkap Atek, komandan dari Galeri Alternator yang terletak dibilangan H. Nawi, Jakarta Selatan ini.

Dengan sistem rekondisi, Atek dapat memperbaiki alternator tersebut asalkan dengan kondisi kerusakan yang kurang dari 50% atau tidak terlalu parah. Apabila kondisi kerusakan lebih dari 50%, lebih baik diganti dengan model baru. Untuk kisaran harga rekondisi di galeri Alternator sendiri harga dipatok mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah, semua tergantung dari kondisi si alternator itu sendiri.
sumber : http://royskots.wordpress.com/2009/07/10/mengenal-alternator/

Tips Merawat Komponen Indikator Bensin


Jakarta, KompasOtomotif – Jarum indikator bensin sepeda motor juga ada usianya. Bila usia tunggangan sudah lewat lima tahun, petunjuknya "ngaco". Informasinya penuh, padahal kapasitas di tangki kosong, atau sebaliknya. Banyak bikers tertipu, dan tak jarang harus menuntun kendaraannya ke SPBU.

Kepada KompasOtomotif, Wawan Suherman, mekanik My Motor, di Jl KH Noer Ali-Kalimalang, Jakarta Timur, mengatakan bahwa gejala seperti itu bisa disebabkan karena beberapa hal. Mulai dari aki, pelampung di tangki, kelistrikan, atau bisa juga karena speedometer-nya. "Harus diurut, biar ketahuan. Kita tidak bisa langsung memvonis speedometer yang rusak," urainya.

Berikut langkah pengecekan yang disarankan:
1. Aki. Tidak mungkin bergerak kalau aki sedang soak, atau kendaraan tidak ada aki. Lain soal, arus listrik langsung disambungkan dari spul lampu. Ciri-ciri melihat aki atau baterai sudah lemah sangat mudah, tinggal cek "kesehatan" bunyi klakson atau tekan tombol starter )kalau ada).

2. Pelampung. Setelah dipastikan aki masih sehat, berlaih ke pelampung. Coba cek dengan membuka jok, di sebelah tutup bensin biasanya ada semacam besi dengan kabel yang direkatkan ke bodi dengan baut.

Buka peranti itu, cukup menggunakan obeng plus. Lepas soketnya, dan sambungkan dua kabel yang menganga (bisa pakai jumper atau penghantar listrik lain). Setelah disambungkan, jika jarum di speedometer bergerak, berarti pelampung bermasalah.

"Biasanya switch yang ada di pelampung mulai renggang karena terlalu sering terkena tekanan ketika bensin dikucurkan saat mengisi di SPBU. Banyak yang berusaha mengakalinya dengan mengikat, atau menambahkan cincin. Tapi tidak disarankan, karena cepat rusak lagi. Mending beli baru, harganya nggak lebih dari Rep 150 ribu kok," jelas Wawan.

3. Kelistrikan. Cek jalur kabel yang menggerakkan jarum. Skemanya, dari aki menuju sekering, diurut lagi ke kunci kontak, indikator jarum/ speedometer, dan kembali lagi menuju daerah pelampung. Tes dengan alat pengukur arus, jika ada yang tidak normal, berarti ada masalah pada jalur kabel.

4. Speedometer. Jika semua lolos dan jarum penunjuk masih tak normal. Dipastikan yang rusak bagian speedometer. Ada dua opsi terakhir, memperbaiki atau mengganti dengan baru. Perbaiki jika memungkinkan atau kerusakannya ringan seperti mekanis lengket karena kemasukan air, atau ada kabel yang putus.

Sumber : Kompas Otomotif

Mengenal Air Suspension (Suspensi Udara)


suspensi untuk mobil Modifikasi bukan hanya sekedar perlu budget yang cukup besar, banyak hal yang perlu diketahui dulu tentang air suspensi itu sendiri sebelum mengaplikasikannya.
Jadi jangan sekedar bisa beli terus pasang, tanpa mengetahui dulu apa itu air suspensi dan jenisnya yang sesuai dengan mobil sendiri serta bagaimana cara merawatnya, sebisa mungkin berkonsultasi dulu dengan modifikatornya.Hal ini untuk mencegah kepanikan pengguna mobil apabila air suspensi sedikit mengalami masalah saat sedang dalam perjalanan.
Air suspension memiliki sistem kerja yang dimulai dari kompresor yang menyuplai udara ketabung, lalu dari tabung dibagi ke kaki-kaki lewat selenoid yang dihubungkan lewat selang udara. Pada air suspension pasti terdapat tombol beserta indikator untuk mengatur naik turunnya air suspensi sesuai keinginan dan mengontrol persediaan udara dalam tabung pada keempat roda, sebaiknya untuk tombol pengaturnya ditaruh didepan dashboard atau di sesuaikan keadaan kedudukan interior, yang terpenting adalah agar tombol pengatur mudah dijangkau pengemudi.
Pada intinya air suspension sendiri tidak perlu perawatan, yang perlu dirawat adalah tabung penampung air pada kompresor dengan cara dibuang air-nya seminggu sekali. Selain itu karet balon dari air suspension juga perlu untuk diperiksa kondisinya. Sebaiknya karet balon meski tidak mengalami kerusakan, setelah 3 tahun diganti agar tetap layak untuk dipakai harian, karena bahan karet lama-kelamaan dapat mengeras dan retak, sehingga dapat terjadi kebocoran. Untuk tabung air suspension sendiri tidak perlu perawatan, karena seandainya bocor-pun masih bisa diperbaiki dengan mengganti seal tabungnya.


Jenis Air Suspension
Menurut Indra salah satu punggawa dari rumah modifikasi Akasia, Air Suspensi itu terbagi 2, yaitu:
1. Type Strut : Type ini shock absorber dengan per-nya jadi satu Tipe Strut juga ada 2 jenis, yaitu strut kecil dan besar
2. Type Bag : Type ini antara shock absorber dengan per-nya terpisah
Jadi dari kedua tipe air suspensi ini, sebelumnya mobil yang ingin dipasangkan bisa dilihat dulu jenis supensinya awalnya, lalu modifikator bisa memilih air suspension jenis apa yang sesuai. Untuk proses aplikasi standar air suspension tidak sulit dan tidak perlu ada gubahan bagian kaki-kaki, cukup pensiunkan per pabrik lalu menggantinya dengan air suspension’, terang Indra.
Setelah dilakukan pemasangan air suspension, di Akasia pasti selalu melakukan 1 hari pengecekan agar tidak ada kebocoran. Cara pengecekannya dengan menaikkan air suspension agar dalam posisi tegak, dari sini ada kebocoran atau tidak dapat segera diketahui.
Keunggulan dan Kelemahan Air Suspension
Air suspension merupakan salah satu perangkat dalam memodifikasi mobil khususnya disektor kaki-kaki yang punya fungsi sama seperti per biasa, yaitu sebagai penopang bantingan atau peredam kejut, hanya saja bentuknya bukan lagi per.
Air suspension ini dibagi menjadi dua jenis yaitu tipe strut atau yang sering disebut dengan air silinder dan juga tipe bag, yang lebih dikenal secara luas dengan nama balon.
Penggunaan air suspension pun sudah tidak hanya sekedar sebagai pelengkap dalam ajang kontes  Modifikasi saja, tapi tetap bisa juga untuk penggunaan sehari-hari. “kalau untuk sehari-hari, biar lebih efisien soalnya bisa diatur tinggi-rendahnya suspensi, karena tekanan angin dapat diatur dan disesuaikan antara bobot kendaraan dengan ketinggian kendaraan. Kalau dicangkok untuk kontes Modifikasi biasanya ada point lebih” ujar Sammy, salah satu pentolan dari rumah modifikasi  SAS Bodyworks.
Hingga kini, pengaplikasian air suspension pun tidak terbatas hanya pada mobil saja tapi sudah untuk bus, truk dan bahkan untuk trailer. Dapat dibilang penggunaan air suspension sangat fleksibel, karena selain bisa digunakan untuk harian dan kontes, ketinggian mobil (Ground Clearance) juga bisa lebih diatur dan sesuaikan dengan kondisi jalanan agar bagian bawah mobil tidak mudah beradu dengan jalanan dengan sekejap hanya menekan tombol pengatur dan sesuai dengan kemauan.
Tentunya ini sangat berbeda dengan mobil yang masih menggunakan per biasa pada suspensinya, karena ketinggiannya tidak bisa diatur dengan sekejap. Akan tetapi perangkat air suspensi memerlukan perawatan yang ekstra dibandingkan suspensi dengan per biasa. Perawatan untuk air suspension pun sebenarnya tidaklah rumit, Karena air suspension ada 2 jenis, maka masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan khusus yang berbeda pula, yaitu :
Air Suspension Balon (Bag)
Kelebihan untuk air suspension jenis balon bisa dibilang bantingannya (Rebound) lebih terasa empuk (Soft) dibandingkan dengan yang model air silinder, sedangkan kelemahannya air suspensi jenis terutama jika ingin diaplikasikan pada celah suspensi mobil yang sempit seperti jenis sedan atau city car, karena bentuknya agak melebar dan terbuat dari karet, di khawatirkan akan bergesekan dengan dinding di liang suspensi sehingga dapat menyebabkan kebocoran. Jadi lebih banyak digunakan pada mobil berbobot besar seperti jenis SUV.
Air Suspension Silinder (Strut)
Tapi untuk model air silinder, karena bentuknya yang ramping, maka jenis ini lebih banyak dan cocok dipergunakan pada mobil-mobil mempunyai celah sempit semacam sedan, sedangkan kekurangannya tipe ini memiliki bantingan yang lebih keras.
Untuk proses aplikasi atau pemasangannya pun bisa dibilang tidak rumit, yang pasti pertama-tama harus dilihat terlebih dahulu tipe / jenis mobilnya apa dan juga jenis suspensi awalnya serta kedudukannya (Mounting). Karena Komponen-komponen utamanya air suspension sendiri adalah terdiri dari selang, tabung, kompresor, selenoid dan juga pressure gauge, jadi perlu dipikirkan juga untuk penempatan-penempatannya terutama kompresor. Yang pasti untuk pemakaiannya cukup disesuaikan dengan kondisi jalanan dan kebutuhan dari pengemudi.
Jenis, model dan brand dari air suspension pun ada banyak dan kebanyakan dengan model bolt-on alias tinggal pasang. Tapi ada juga dibeberapa tempat, biasanya rumah Modifikasi yang menggunakan model custom alias ada beberapa perangkat yang menggunakan brand sendiri. Untuk harga model custom dipatok harga ±17.5 juta itu sudah termasuk pemasangannya, sedangkan untuk model bolt-on harga yang dipatok ±30 juta. Waktu pemasangannya, di bengkel SAS sendiri butuh waktu kira-kira 2 minggu.

Sumber : http://panjimitiqo.wordpress.com/2011/01/26/mengenal-air-suspension-suspensi-udara

Tips Mengamankan Motor Anda


Illinois, KompasOtomotif – Sepeda motor masih menjadi salah satu barang incaran maling. Di Negeri Paman Sam misalnya, tingkat rata-rata kemalingan sangat tinggi. Berdasarkan data National Insurance Crime Bureau (NICB-organisasi non-profit fokus memerangi kejahatan), setiap 11,26 menit satu sepeda motor dibawa maling. Pada 2011 saja, 46.667 sepeda motor (besar) raib!

Menurut analisis NICB, sangat penting memahami pikiran para maling. Mereka mempertimbangkan sepeda motor karena paling mudah dicuri dan cepat memperoleh keuntungan. Untuk itu,pemilik harus selalu ”jaga-jaga” dengan langkah-langkah aman.

Berikut tips yang diberikan NICB untuk ”menahan” dan menyulitkan maling:
1. Tergesa-gesa, membuat orang lupa mengamankan sepeda motornya ketika diparkir, antara lain mengunci setang dan sebagainya. Inilah langkah minimal, meski sebenarnya banyak cara maling merusak kunci setang dengan mudahnya.

2.  Parkir di lokasi ”terlihat”. Misalnya dekat kamera pengawas. Jika di rumah dan punya ruang sempit sekali pun, lebih baik dimasukkan ketimbang dibiarkan di garasi atau di luar. Ini berlaku juga untuk yang meninggalkan sepeda motor hanya beberapa menit. Pasalnya, maling bisa menggondol dalam hitungan detik.

3. Pertimbangkan memasang peranti yang menyulitkan maling:
a. Pengunci cakram. Memasangnya tidak rumit, hanya dimasukkan lubang cakram rem, dengan begitu, sepeda motor tak bisa bergerak karena rem terganjal. Harganya tak sampai Rp 1 juta untuk yang kualitas tinggi. Semakin mahal kunci jenis ini, semakin banyak fiturnya seperti sekaligus jadi alarm jika bergerak.
b. Pengaman lain yang populer adalah kabel atau rantai khusus. Pilihlah yang kuat untuk mengikatnya. Bagian yang diikat bisa macam-macam, misalnya pelek dan sokbreker. Jika dapat diikatkan pada objek lain. Pilih juga yang tak gampang rusak, misalnya tonggak besi, pagar, atau apa saja yang menyulitkan.
c. Pasang alarm cukup efektif untuk membendung aksi maling. Dengan harga bervariasi, alarm membantu memperingatkan orang di sekitar atau Anda sendiri bahwa maling sedang berusaha membawa kabur sepeda motor. Alarm mahal bahkan sanggup mengirim pesan teks ke ponsel.
d. Jika di rumah, pembungkus atau pelindung sepeda motor ternyata bisa menyulitkan maling. Maling jadi susah mengidentifikasi jenis sepeda motor. Biasanya, maling mengincar sepeda motor atau komponen yang gampang dijual.
e. Paling canggih, memasang pelacak. Peranti ini menyembunyikan semacam pemancar yang bisa dibaca Polisi. Misalnya alat yang dinamakan LoJack.

4. Selain itu, perlu diingat, selalu tingkatkan kewaspadaan ketika meletakkan sepeda motor, terlebih di area publik. Jangan lupa mengasuransikan kendaraan untuk mendapat perlindungan.

Sumber : Kompas Otomotif

Renault-Nissan Aplikasikan "Common Module Family"

Paris, KompasOtomotif - Renault memperkenalkan teknologi produksi modular "Common Module Family" bersama aliansinya Nissan Motor Company. Langkah ini menyelaraskan produksi antara kedua produsen untuk menekan biaya produksi dengan kendaraan serupa tetapi tidak sama.
Jean-Michel Billig, Executive vice president of Engineering and Quality Renult-Nissan mengatakan, teknologi ini memungkinkan kedua merek memangkas biaya rancang bangun dan proses produksi 30 sampai 40 persen. Juga, memanfaatkan 20-30 persen komponen yang sama sampai 2020.
"Target kami memangkas jumlah pemasok komponen secara global untuk mengembangkan produk secara internasional," jelas Jean yang dilansir Bloomberg, kemarin (19/6/2013). Semua produk Renault dan Nissan akan berbagi 50 persen komponen sampai 2020. Langkah ini dimulai dari pusat riset dan pengembangan di Prancis. 
Komponen disediakan secara terintegrasi, terdiri dari bagian-bagian (komponen) kecil yang sebelumnya dibeli terpisah dan dimanfaatkan untuk model kompak dan besar. Jumlah mobil yang dibuat dengan cara ini mencapai 1,6 juta unit per tahun atau 14 model dari Renaut dan Nissan.
Pada 2015, teknologi ini mulai diaplikasi pada model-model subkompak dan mobil kota pada tahun berikutnya (2016). Model perdana yang memanfaatkan sistem produksi ini adalah Nissan Rogue, Qashqai dan X Trail yang ditargetkan meluncur tahun ini. Termasuk Renault Escape pada 2014, disusul Laguda dan Snenic.
Metode yang sama juga dijalankan di India untuk menciptakan mobil murah dan siap diluncurkan 2015. Proyek ini akan diikuti Nissan Micra dan Renault Clio.

Teknologi ommon Module Family merupakan jawaban dari MQB Volkswagen yang diterapkan untuk Golf dan Audi A3.
sumber : Kompas Otomotif

Cara Kerja Air Bag

photo: the inspiration room

Air Bag, adalah perangkat keamanan yang terdiri dari sebuah tas kain besar yang berisi udara dan memberikan perlindungan bagi kepala dan tubuh bagian atas pengemudi selama tabrakan. Sudah tahu bagaimana cara kerja daripada airbag?

Dalam tabrakan dari depan (head-on collision), biasanya pengemudi dan penumpang akan terlempar ke depan di dalam kendaraan. Ketika airbag diaktifkan, airbag langsung mengembang dan menciptakan penghalang yang melawan atau meredam gerakan maju dari pengemudi atau penumpang depan.
Kantong udara tersebut dirancang untuk mencegah pemngemudi atau penumpang depan menabrak kaca depan atau dashboard kendaraan, sehingga mengurangi cedera mereka. Airbag juga dikenal sebagai sistem pengendalian tambahan (SRS, supplemental restrain system), atau pembatasan tambahan karet (SIR, supplemental inflatable restrain).
Kantong udara (airbag) dirancang untuk bekerja bersama dengan sabuk pengaman. Namun, kantung udara sendiri dapat memberikan perlindungan bagi kendaraan penghuni yang tidak mengenakan sabuk pengaman.
Pada tahun 2002 lebih dari 60 persen dari semua kendaraan di Amerika Serikat telah dilengkapi dengan kantong udara untuk pengemudi. Administrasi Keselamatan dan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA, National Highway Traffic and Safety Administration) memperkirakan bahwa pada tahun 2002, airbag telah menyelamatkan nyawa lebih dari 9.000 orang di Amerika Serikat.
Ada beberapa jenis kantung udara, yakni:

Airbag yang disimpan di dalam setir mobil.


Airbag ini akan mengembang selama tabrakan frontal untuk mencegah sopir menabrak kemudi atau dashboard. Sebuah airbag untuk penumpang disimpan di dalam panel instrumen atau dashboard. Kantung ini mengembang selama tabrakan frontal untuk mencegah kepala penumpang depan memukul kaca depan/dashboard.

Kantong udara penumpang lebih besar daripada airbag pengemudi dan memiliki bentuk yang berbeda.

Airbag yang disimpan di samping.

Beberapa kendaraan juga memiliki airbag samping di dalam pintu, arm rest, kursi depan, atau tempat duduk belakang. airbag samping akan mengembang saat terjadi tabrakan di samping.

Airbag yang disimpan dari atas jendela.

Sebuah desain yang terbaru adalah Head restrain system yang mengembangkan kantung udara dari atas jendela samping untuk perlindungan tambahan dalam benturan samping.

Namun, semua Airbag tampaknya tidak dirancang untuk menggelembung atau untuk melindungi penumpang dalam benturan belakang atau rollovers.

Kondisi yang memicu menggelembungnya Airbag

Mobil yang dilengkapi airbag, berarti memiliki sensor “MEMS accelerometer” yang merupakan IC(integrated circuit) kecil. Sensor ini bekerja dengan mendeteksi rapid-deceleration (perlambatan yang terlalu cepat, CMIIW), yang kemudian memerintahkan sistem untuk menggelembungkan airbag.
Peraturan di amerika sono bilang, deployment (pengembangan/penggelembungan) airbag dalam tabrakan, paling tidak sama dengan deceleration dengan nilai 23 km/jam (14 mph), atau bisa disamakan dengan menabrak mobil dengan ukuran yang sama dengan sistem adu jangkrik (bagian depan masing2 kendaraan pada kecepatan 2x dari mobil satunya lagi)

Tapi…
Ngga kaya test tabrakan pada dinding penghalang, tabrakan sebenernya biasanya terjadi pada sudut2 selain bagian depan mobil (full-front), dan gaya dari tabrakan biasanya tidak disebarkan keseluruh bagian depan mobil dimana sensor itu berada.

Akibatnya, kecepatan relatif antara mobil yang menabrak dan yang ditabrak yang dibutuhkan untuk menggelembungkan airbag dalam tabrakan sebenarnya bisa lebih tinggi dari persamaan tabrakan dinding. Karena sensors airbag mengukur deceleration, kecepatan mobil dan kerusakan bukanlah indikator yang bagus untuk kapan airbag harusnya menggelembung.

Airbag bisa menggelembung saat mobil dengan keadaan under-carriage (beban kurang, penumpang ngga ada) menabrak objek rendah yang menonjol diatas jalan yang bisa menyebabkan perlambatan.

Proses Penggelembungan Airbag (inflating)

Saat airbag akan menggelembung, sebuah sinyal dikirim ke unit inflator dalam airbag control unit. Sebuah igniter atau penyulut, menyulut sebuah reaksi kimia yang sangat cepat dan menghasilkan gas nitrogen (N2) untuk mengisi airbag dan membuatnya menggelembung menerobos cover dari modul airbag.
Beberapa teknologi airbag menggunakan nitrogen terkompresi atau gas argon dengan sebuah pyrotechnic operated valve (“hybrid gas generator”). Ada juga yang memakai sodium azide (NaN3) yang sangat beracun (sangat biasa pada desain inflator lawas), tapi sudah tidak digunakan lagi sejak 90-an dalam pengembangan yang menjurus ke effisiensi, lebih murah and dan kurang beracun.

Proses pengempesan Airbag (deflating)

Reaksi kimia menghasilkan ledakan nitrogen disengaja untuk mengembangkan airbag. Setelah airbag terkembang, deflasi dimulai segera saat gas keluar melalui lubang dalam kain (atau, seperti yang kadang-kadang disebut, pori2 kain) dan mendingin. Pengembangan sering disertai dengan pelepasan partikel seperti debu dan gas dari dalam interior kendaraan (disebut efluen).
Sebagian besar debu ini terdiri dari tepung jagung, kapur perancis, atau bedak talc, yang digunakan untuk melumasi airbag selama deployment/inflasi.

Desain yang terbaru menghasilkan limbah utama terdiri dari bedak/tepung jagung dan gas nitrogen yang tidak berbahaya. Dalam desain yang lebih tua digunakan propelan berbasis azida (biasanya NaN3), berbagai jumlah sodium hidroksida pada awalnya hampir selalu hadir.

Dalam jumlah kecil kimia ini dapat menyebabkan iritasi kecil untuk mata dan / atau luka terbuka, namun dengan pemaparan ke udara, dengan cepat berubah menjadi natrium bikarbonat (baking soda). Namun, transformasi ini tidak 100% selesai, dan selalu menyisakan jumlah sisa ion hidroksida dari NaOH. Tergantung pada jenis sistem airbag, kalium klorida (sering digunakan sebagai pengganti garam meja) juga bisa aja ada.
Bagi kebanyakan orang, efek yang muncul mungkin hanya debu yang menyebabkan iritasi minor pada tenggorokan dan mata. Secara umum, gangguan kecil hanya terjadi ketika penghuni tetap dalam kendaraan selama beberapa menit dengan jendela tertutup dan tidak ada ventilasi. Namun, beberapa orang dengan asma dapat menyebabkan serangan asma berpotensi mematikan dari menghirup debu tersebut.

Sumber Gelut.com

Mercedes Gunakan Teknologi "Car to X"


Stuttgart, KompasOtomotif - Mercedes-Benz menjadi produsen mobil pertama di dunia menawarkan teknologi komunikasi "Car to X" untuk seluruh konsumennya di seluruh dunia pada tahun ini. Teknologi ini memberikan peringatan kepada pengemudi kemungkinan bahaya atau kecelakaan yang akan terjadi  untuk dihindari.
Sistem bekerja melalui aplikasi ponsel pintar Digital DriveStyle yang mengirim dan menerima data, kemudian ditampilkan pada layar infotaiment di dasbor. Sistem ini juga bisa menangkap gelombang yang memberi peringatan cuaca buruk. Menurut Mercedes-Benz, teknologi ini dilengkapi dengan berbagai sensor untuk mengirim dan menerima pesan kondisi jalan.
Cara kerja, ketika mobil mendekati satu rintangan, misalnya gangguan cuaca buruk atau kecelakaan, sistem akan menerima peringatan dari kendaraan lain yang melintasi dari depan. Peringatan disampaikan secara estafet! Notifikasi akan aktif secara manual dengan menekan tombol tertentu, tetapi sistem tidak bisa membantu pengemudi pada kondisi darurat atau harus "ngebut" dengan arah berlawanan.
"Dengan sistem komunikasi Car to X, kami menciptakan teknologi dasar ini untuk konsumen di masa depan.," jelas Thomas Weber, direksi Daimler AG, akhir pekan lalu.

Sumber kompas Otomotif

Apa Itu Air Anti dive?

     Air Anti dive adalah sistem yang dikembangkan oleh Harley Davidson untuk mengurangi gejala menukik saat sepeda motor di rem secara mendadak. Di sini Harley Davidson menggunakan bantuan udara dalam sistem suspensinya. Dalam kondisi normal ,kompresi shockbreaker roda depan akna memompa udara ke sebuah akumulator.
Pada saat pengereman, sebuah katup elektronik akan menutup saluran masuk ke akumulator tersebut. ini menimbulkan suatu tekanan balik yang kuat sehingga terjadi efek anti tuki(Dive).

Sumber : Amien Nugroho

Apa itu Aki Mobil? Fakta & Informasi tentang Aki Mobil

Apa itu Aki Mobil? Fakta & Informasi tentang Aki Mobil

aki mobil cara kerja 150x150 Apa itu Aki Mobil? Fakta & Informasi tentang Aki MobilAki mobil seperti yang kita kenal umumnya digunakan oleh kendaraan berbahan bakar bensin atau diesel.
Sedangkan mobil listrik menggunakan aki traksi, alih-alih aki konvensional.
Aki yang digunakan pada mobil bensin dan diesel disebut sebagai SLI (starting, lighting, dan igniting).
Pada dasarnya, semua aki mobil bekerja dengan mengubah energi kimia menjadi energi listrik.
Selain bekerja sebagai sumber listrik, aki mobil juga bekerja sebagai equalizer listrik, yang berarti tegangan yang berlebihan akan diserap oleh aki sehingga tidak merusak sistem listrik mobil.
Reaksi Kimia
Aki mobil menghasilkan muatan listrik melalui reaksi kimia.
Pada aki mobil, pelat timbal dan pelat timbal oksida direndam dalam larutan asam sulfat.
Reaksi kimia dalam aki mobil kemudian menghasilkan listrik yang digunakan untuk menyalakan lampu, berbagai alat listrik, serta menstarter mobil.
Asam kemudian bereaksi dengan pelat timbal yang mengubah oksida timbal menjadi sulfat timbal.
Daya Aki Selama Kendaraan Beroperasi
Aki digunakan untuk menstarter mobil dan terus bekerja saat mesin sudah dinyalakan.
Dalam keadaan normal, listrik yang dihasilkan aki akan cukup untuk memberi energi bagi semua peralatan listrik yang terdapat dalam mobil.
Jenis Aki Mobil
Dalam beberapa jenis aki yang lebih tua, air pada aki berangsur akan hilang akibat proses elektrolisis.
Tipe aki yang lebih lama memerlukan sedikit air agar dapat berfungsi dengan normal.
Pelat timbal juga tidak boleh terkena udara dan harus tetap terendam dalam larutan kimia.
Aki mobil meliputi dua jenis utama yaitu SLI dan ‘deep cycle’. Aki jenis kedua dirancang untuk bisa beroperasi dalam waktu lama seperti yang dijumpai pada aki kapal motor.
Hanya saja, aki jenis deep cycle tidak dapat memproduksi arus dalam jumlah besar sehingga tidak dapat digunakan untuk menyalakan banyak peralatan listrik.
Sumber : http://amazine.co/12605/apa-itu-aki-mobil-fakta-informasi-tentang-aki-mobil/